Robot Penangkap Sampah Anti Banjir Berbasis IoT Bawa MAN 2 Rembang Juara 2 Kompetisi Robot Internasional
LASEM – Libur sekolah tak membuat MAN 2 Rembang berhenti mengukir prestasi. Perdana ikuti International Islamic School Robot Olympiad (IISRO), Tim Mandura Robotic berhasil sabet juara 2 dalam kategori Robot Creative.
Digelar di Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta pada 21-23 Desember 2024, MAN 2 Rembang harus bersaing ketat dengan puluhan peserta lainnya untuk memperebutkan gelar juara.
Tim Robotik Mandura yang beraggotakan Muhamad Nurkolis, Silviyah Rahma Wati, Mohammad Agus Fajar, dan Rofiatin Naylis Syifa ini mengusung IOFLOOD (IoT Flood Guard), Robot Penangkap Sampah Anti Banjir Berbasis IoT dalam gelaran kompetisi robot tahunan yang diselenggarakan oleh IMARO (International Muslim Association for Robotic).
Robot ini terinspirasi dari fenomena alam yang seringkali terjadi di Indonesia ketika musim penghujan seperti saat ini. Aliran air yang membawa sampah menyebabkan penyumbatan hingga menyebabkan banjir.
Robot IOFLOOD dirancang untuk mendeteksi keberadaan sampah kemudian menangkapnya. Hal ini dapat mencegah penyumbatan pada aliran air yang dapat menyebabkan banjir.
“Kami memilih robot berbasis IoT karena pentransferan datanya lebih mudah. Selain itu, IoT ini dapat diakses dimana saja,” ungkap Andi Dwi Indira, pembina robotik.
Hasil yang diraih oleh Robot IOFLOOD, memberi semangat tambahan bagi Tim Robotik Mandura untuk mengikuti lomba robotik lain ke depannya. Hal ini disampaikan oleh salah satu Tim Robotik Mandura, Muhammad Nurkholis bahwa hasil yang didapatkan dalam gelaran tersebut tentunya memberikan kebanggaan tersendiri terlebih lagi lomba ini merupakan lomba perdana mereka.
“Hasil yang kami raih hari ini memberikan tambahan amunisi semangat untuk menghadapi lomba robotik kedepannya, seperti KOSSMI dan ISCA,” ucap Kholis.
IISRO sebagai salah satu ajang kompetisi robot yang bertujuan untuk mendorong para robotis muda dalam mengembangkan kreativitas di bidang robotika tentu menjadi langkah baik bagi Tim Robotik Mandura untuk mengembangkan kemampuan serta kreativitas yang dimiliki, terlebih lagi hal ini didukung oleh kepala madrasah, Akhmad Suhadak Solikin
“Alhamdulillah hasil yang kita dapat hari ini cukup baik. Ini menunjukkan bahwa anak-anak madrasah mampu bersaing di bidang robotika. Semoga kedepannya hasil yang didapat lebih baik lagi,” ucap Suhadak ketika menemani Tim Robotik Mandura mengikuti lomba.
Suhadak juga menambahkan bahwa pihaknya akan selalu mendukung dan memfasilitasi peserta didik untuk mengikuti kompetisi maupun gelaran dengan tujuan mengembangkan kemampuan serta kreativitas mereka. -far/hud