Pendidikan

Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Ini Pesan Kepala MAN 2 Rembang

Lasem – MAN 2 Rembang menggelar upacara bendera memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Selasa 1 Oktober 2024 bertempat di halaman madrasah. Upacara ini diikuti oleh seluruh guru, tenaga pendidikan dan peserta didik MAN 2 Rembang.

Upacara ini digelar untuk mempertebal dan menanamkan keyakinan akan kebenaran, keunggulan, serta kesaktian Pancasila sebagai satu-satunya pandangan hidup bangsa Indonesia.

Kepala MAN 2 Rembang, Akhmad Suhadak Solikin bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanat upacaranya, Suhadak menyampaikan bahwa tema peringatan tahun ini adalah “Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas”.

Ia berpesan kepada para peserta upacara untuk tidak melupakan sejarah bangsa Indonesia termasuk peristiwa kelam G30S/PKI. Perjuangan para pahlawan untuk mempertahankan Pancasila tidak mudah dengan korban para jenderal yang dibunuh oleh orang-orang komunis yang ingin mengubah ideologi Pancasila.

“Pancasila sebagai ideologi negara sudah final dan sesuai dengan kondisi rakyat Indonesia. Maka kita tidak bisa membiarkan oknum-oknum untuk mengubahnya,” pesannya.

Suhadak menambahkan para generasi muda perlu untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila dengan aktual, dengan mengisi kemerdekaan dan mempunyai jiwa Pancasila.

“Menghadapi era Indonesia Emas, maka kita juga perlu untuk melek digital. Semuanya pasti punya media sosial. Gunakan sarana digital tersebut untuk menambah kualitas Ilmu, Iman dan Taqwa,” pungkasnya.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tidak lepas dari peristiwa pemberontakan yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) pada 30 September 1965 malam. Dalam peristiwa ini gugur 6 jenderal dan 1 perwira TNI Angkatan Darat.

Aksi ini dilakukan PKI karena adanya keinginan untuk mengubah ideologi negara dari Pancasila menjadi komunis. Pemberontakan ini berhasil ditumpas sehingga ideologi Pancasila berhasil dipertahankan sampai sekarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *