Hari Kedua Workshop IKM di MAN 2 Rembang Peserta Masih Antusias
Pelaksaan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Madrasah Aliyah pada hari kedua, Selasa 7 Februari 2023 berlangsung lancar. Para peserta tampak antusias menyimak materi yang disampaikan oleh narasumber dari BDK Semarang, H. Mutadi.
Pada hari pertama disampaikan materi Kurikulum Merdeka mengenai Konsep Dasar Kurikulum Merdeka, JP Intrakurikuler & Kokurikiler, Analisis Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), dan Pemetaan CP dalam Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Pada hari kedua materi pertama tentang modul pembelajaran yang sebelumnya yaitu RPP. Sebagaimana diketahui dalam Kurikulum Merdeka ada dua macam pembelajaran yaituintrakurikuler dan kokurikiler atau projek. Setiap pembelajaran ada modulnya sendiri, modul ajar dan modul projek yang nantinya juga ada rapor masing-masing.
“Dalam modul ini, Lembar Kerja Siswa diganti Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Untuk penilaian sekarang dinamakan asesmen, karena asesmen lebih luas dan asesmen ini akan berbasis pada rubrik,” ujar Mutadi.
Di bagian dampak pembelajaran nantinya akan dikaitkan dengan dimensi P3 (Profil Pelajar Pancasila), maka saya harap para guru harus hafal 6 dimensi dalam P3.
Mutadi menambahkan, pembuatan Modul Ajar bisa dipilih berdasarkan materi atau Tujuan Pembelajaran. Dalam modul juga ditulis dimensi P3 yang sesuai. Asesmen dibagi menjadi dua yaitu formatif dan sumatif.
“Asesmen formatif berupa pertanyaan ketika pembelajaran berlangsung. Sementara asesmen sumatif berupa tes seperti penilaian harian,” pungkasnya.
Sementara materi terakhir mengenai pembelajaran projek. Peserta diajak membedah segala hal yang berkaitan dengan projek dengan menggunakan sampel tema Kearifan Lokal yang telah dilaksanakan di MAN 2 Rembang yaitu pembuatan batik ecoprint. (huda)
